Ikfina Rahmawati, Bupati Mojokerto Jatim. Saat menghadiri apel Penyematan Pin Vira Cakti Yudha dan Penyerahan Piagam Penghargaan kepada Satgas RDB XXXIX-B Monusco Kongo, Rabu (26/1/2022). |
MOJOKERTO (Pewarta88.com) - Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati menghadiri Apel Penyematan Pin Vira Cakti Yudha dan Penyerahan Piagam Penghargaan kepada Satgas RDB XXXIX-B Monusco Kongo, Yonif Para Raider 503/Mayangkara di lapangan Batalyon Invanteri Para Raider 503/Mayangkara, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto, Rabu (26/1/2022).
Penyematan pin Vira Cakti Yudha dan penyerahan penghargaan
ini dilakukan langsung oleh Panglima Divisi Infanteri 2/ Vira Cakti Yudha,
Mayjen TNI Andi Muhammad.
"Hari ini sebagai Panglima Divisi Infantri 2 Kostrad,
datang ke sini dalam rangka memberi penghargaan kepada prajurit-prajurit saya,
karena telah berhasil melaksanakan tugas di luar negeri, yakni di Kongo,"
ungkap Panglima Divif 2/Vira Cakti Yudha, Mayjen TNI Andi Muhammad.
Dalam penugasan di luar negeri tersebut, Mayjen TNI Andi
mengatakan, prajurit Batalyon Infanteri Para Raider 503/Mayangkara berhasil
melaksanakan tugas dengan baik.
"Ini bukan hanya dari Indonesia saja, tapi hampir seluruh negara ada di Kongo. Dari laporan yang saya terima, prajurit dari Batalyon 503 Mayangkara Divisi Invanteri 2 Kostrad ini dinyatakan berhasil laksanakan tugasnya dengan baik," katanya.
Dalam hal ini, laki-laki dengan pangkat dua bintang di
pundaknya ini memberikan apresiasi dan penghargaan, sekaligus menyematkan Pin
Vira Cakti Yudha sebagai tanggungjawab Panglima Divisi Infanteri 2 kepada
Prajurit Batalyon Infanteri Para Raider 503/Mayangkara.
"Selama laksanakan tugas prajurit 503 telah berhasil
merebut 147 pucuk senjata organik, ini luar biasa, yang sebelumnya mungkin
belum ada. Lalu berhasil membebaskan sandera, turunkan milisi yang bersenjata.
Ini susah tapi karena keberhasilan cara pendekatan prajurit saya kepada tokoh
milisi itu sampai bisa turunkan hampir 400 orang, kemudian juga berhasil
mendamaikan konflik antar suku di sana. Ada suku yang tadinya perang, saling
tidak senang, tapi dengan keberhasilan ini, mereka bisa menyatu kembali,"
terangnya.
Andi berharap, dengan berhasilnya para prajurit Batalyon
Infanteri 503/Mayangkara ini, kedepannya bisa menjadi contoh satuan atau
batalyon lainnya. "Ini juga saya katakan di amanat, saya ini beri
penghargaan, tidak semua satuan bisa. Ini bisa jadi contoh satuan lainnya yang
ada di TNI, luar biasa," pungkasnya.(ben/infokom-adv)
Baca Juga:
Untuk ASN Berkualitas, Bupati Mojokerto Gelar Penandatanganan Perjanjian Kinerja dan Pakta Integritas Perangkat Daerah |