Peringati Hari Air Sedunia 2022, Bupati Mojokerto Apresiasi Terselenggaranya Trawas Heritage Festival
Ikfina Fahmawati, Bupati Mojokerto. Saat hadiri peringati air sedunia di trawas haritage festival, Selasa (22/3/2022). |
MOJOKERTO (Pewarta88.com) - Dalam rangka memperingati Hari Air Sedunia 2022 atau World Water Day yang jatuh pada tanggal 22 Maret ini, Komunitas Wisata Trawas (Kowitra) menggelar Trawas Heritage Festival, di Paseban Agung, Selasa (22/3/2022).
Mengusung tema bertajuk 'Ngunduh Wohing Patirtan', Trawas Heritage
Festival tersebut berfokus pada pelestarian budaya dan perawatan sumber mata
air yang berada di wilayah Kabupaten Mojokerto.
Sebelumnya, Kowitra dan beberapa komunitas peduli lingkungan
dan masyarakat Kabupaten Mojokerto melakukan aksi nyata dalam hal pelestarian
budaya yakni, dengan merawat sumber mata air, aksi tanam pohon dan aksi bersih
sungai di beberapa titik diwilayah Kabupaten Mojokerto. Hal tersebut dilakukan
sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan hidup.
Dalam sambutannya, Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati sangat
mengapresiasi dan bangga atas terselenggaranya event ini, menurutnya kegiatan
ini merupakan perpaduan antara pelestarian lingkungan hidup dan pelestarian
budaya.
"Ini sangat luar biasa, perpaduan antara upaya untuk
menjaga kelestarian lingkungan hidup utamanya adalah menjaga sumber-sumber mata
air yang dipadukan dengan budaya," ungkapnya.
Lanjut Ikfina, untuk menunjang kelestarian budaya yang berada di wilayah desa wisata, khususnya trawas dan pacet, pihaknya meminta untuk segera dilakukan penataan, baik dari kondisi geografisnya maupun seni budayanya.
"Mudah-mudahan ini nanti bisa kita tata, kita bisa
agendakan ini menjadi agenda tahunan," pintanya.
Sementara itu, Ketua Panitia Trawas Heritage Festival Didit
Indra mengucapkan terimakasih atas dukungan yang sudah diberikan dalam event
kali ini. Ia juga berharap, dengan kegiatan kali ini, masyarakat Kabupaten
Mojokerto bisa terpantik untuk melestarikan budaya dan merawat sumber daya air
di wilayah Kabupaten Mojokerto.
"Jadi aksi kita ini adalah gerakan nyata yang memang
didalam kita bersinergi antara beberapa komponen masyarakat dan juga komunitas
untuk merawat Sumber mata air di wilayah Kabupaten Mojokerto," harapnya.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Kepala Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Jawa Timur, Kepala Dinas
Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Kabupaten
Mojokerto, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD), Forkopimca Trawas.(dak/kominfo-adv)
Baca Juga
Puluhan Lembaga Pendidikan dan Tempat Ibadah Terima Dana Hibah Pemkab Mojokerto |
Viral: