Bulan Ramadan, Pembelajaran Tingkat SD dan SMP di Nganjuk Dengan Pemberlakuan 100 Persen. |
NGANJUK (Pewarta88.com) – Kegiatan belajar mengajar baik Sekolah Dasar (SD) Negeri maupun Sekolah Menengah Pertama (SMP) di wilayah Kabupaten Nganjuk mulai tanggal 06 April 2022 sudah mulai penerapkan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 100 persen. Hal ini merujuk sesuai surat edaran dari satuan OPD Dinas Pendidikan Kabupaten Nganjuk pada tanggal 05 April 2022 tentang pembelajaran tatap muka.
Dalam catatan, sesuai hasil urain dalam surat edaran Disdik
Kabupaten Nganjuk tentang perihal pemaparan keputusan bersama SE SKB 4 Menteri
nomor : 05/kb/2021, nomor 1347 tahun 2021 tentang panduan penyelenggaraan
pembelajaran di masa pandemi corona virus disease (cavid-19) dan mendagri no.
20 tahun 2022 tentang pemberlakuan kegiatan masyarakat Level 3, 2 dan 1 di
wilayah jawa dan bali dengan hal sebagai berikut.
1.Pembelajaran tatap muka ( PTM ) dilaksanakan 100 persen
2.Durasi pembelajaran maksimas 6 jam pelajaran
3.Satuan pendidikan memaksimalkan satuan tugas dengan
meliputi : pembelajaran ,psikososial dan tata ruang. serta mengoptimalkan
kesehatan, kebersihan dan keamanan
4.Melakukan kegiatan pembinaan bimbingan pendidikan karakter
5.Melaksanakan kegiatan ekstra kurukulum
6.PTM dilaksanakan muali rabu 06 April 2022.
Hal itu dituturkan Mudayat S,Pd Kepala Sekolah (Kepsek) SMP Negeri
1 Baron saat di temui pewarta88.com diruang kerjanya, ia juga memaparkan, untuk SMP
Negeri 1 Baron sudah menerapkan sesuai aturan yang berlaku.
Menurut Mudayat, dalam jam belajar di bulan ramadan tidak
berkurang, namun yang berkurang jam pelajarannya di kurangi 50 persen, yang
sebelumnya satu jam 40 menit sekarang menjadi satu jam 30 menit, jadi hanya
pengurangan 10 menit saja, supaya anak didik pulangnya tidak terlalu siang.
“Penerapan kami dalam kegiatan pembelajaran sesuai surat
edaran dari Dinas Pendidikan Kabupaten Nganjuk yang mulai di layangkan pada tanggal
05/04/2022 kemarin. untuk di bulan ramadan ini mulai tanggal 06 april dan
seterusnya memakai pembelajaran 100 persen,” katanya, Sabtu (9/4/2022).
Lebih lanjut, dalam pembelajaran satu hari 6 jam pelajaran
dan satu jamnya 30 menit. Bahwa jadwal pembelajaran tetap berlaku seperti biasa
hanya saja jam belajarnya yang di kurangi.
“Bahwasanya dalam kegiatan Daring pun tetap kita berjalan,
karena kita mewadahi perubahan pola pembelajaran. jadi selain pembelajaran
tatap muka daring tetap di berlakukan,” sambung kepsek tersebut.
Selain itu, sesuai surat Edaran dari Dinas Pendidikan, bahwa
untuk libur sekolah menjelang datangnya Hari Raya Idul Fitri 1443 H, “Maka
mulai tanggal 28 April sampai 08 mei 2022 anak anak sudah di liburkan. dan
mulai masuk lagi pada tanggal 09 mei 2022,” Pungkasnya.(m.to)
Baca Juga:
28 Kios Mangkrak Telan Anggran Milyaran, Begini Tanggapan Kadisperindag Pemda Nganjuk |
Aspal Badan Jalan Desa Kedungdowo Nganjuk Tergerus Longsor, BPBD : Butuh Penanganan Permanen dan Khusus |