Perumahan Bumi Mojopahit Asri Dituding Jebolkan Tanggul Desa Kutoporong Bangsal

Nur Siyo, warga Desa Kutoporong saat mengajak pewarta88.com dengan media lain di lokasi jebolnya tanggul di desanya, Senin (5/8/2024).

MOJOKERTO (Pewarta88.com) – Jebolnya tanggul di Desa Kutoporong, Kecamatan Bangsal, Kabupaten Mojokerto, dengan cara di bego dengan alat berat membuat warga geram. Pasalnya, tanggul dijebol tidak ada musyawarah dengan warga atau Pemerintah Desa (Pemdes) Kutoporong.

Informasi yang diterima redaksi media pewarta88.com, adanya penjebolan tanggul dengan cara di bego di wilayah Desa Kutoporong menjadi kusak kusuk warga. Atas jebolnya tanggul dengan disengaja tersebut warga Desa menuding pelakunya adalah Perumahan Bumi Mojopahit Asri.

Keberadaan tanggul tepat di belakang lokasi perumahan Bumi Mojopahit Asri yang mana wilayahnya ikut Desa Ngastemi.

“Dengan alat berat, ini desa kutoporong. Saya tidak tahu mas, tau-taunya seperti ini. juga saya tanya kades sama perangkat sini tidak ada permisi dan tidak ada komunikasi desa,” keluh Nur Siyo warga Desa Kutoporong saat mengajak pewarta88.com dengan media lain di lokasi jebolnya tanggul di desanya tersebut, Senin (5/8/2024).

Masih dikatakan, malah yang punya perumahan ini dipanggil oleh pihak Pemerintah Desa Kutoprong tidak datang.

“Jadi saya mewakili warga kutoporong merasa keberatan ko seperti ini, Harapannya nanti nunggu bagaimana prosesnya paling enaknya.

Lebih lanjut, awal saya tanyakan ke kades tidak tahu dan sudah begini dan tidak ada tembusan ke kades. Dan pemilik perumahan adalah pak Slamet. Demikian pungkas warga.

Ditempat yang sama, Sunari warga Kutoporong menambahkan, dari penjebolan tanggul tersebut sungainya akan di pecah tetapi tanpa ada ijin ke warga Kutoporong.

“Ini rencana akan dipecah sungai ini tapi tanpa ijin ke warga. Dan saya tidak setuju kalau aliran sungai ini dipindah disini,” tegas Sunari dengan singkat sembari menunjuk kali buatan yang ada di Desa Kutoporong.

Warga lain juga mengeluh atas adanya penjebolan tanggul tanpa musywarah tersebut, Ia juga tidak setuju kalau tanggul di porak porandakan seperti itu.

“Saya juga tidak setuju, kalau jalan ini dioper kepinggir, enak terus jalur ini dibongkar , kan masih mengalir kalau seperti ini terus bagaimana. Kalau jalan ini kepinggir dan sungai tidak dipecah seperti ini, lah patoknya ada disana,” keluh warga yang diketahui bernama Minun saat di lokasi tanggul.

Dihari yang sama atas keluhan warga, pewarta88.com bersama media lain berhasil konfirmasi kepada Erwin yang merupakan penanggung jawab perumahan Bumi Mojopahit Asri yang ada diwilayah Desa Ngastemi tersebut.

Ia menegaskan bahwa penjebolan tanggul yang melakukan bukan dari pihak Perumahan Bumi Mojopahit Asri, tetapi Kepala Desa Ngastemi.

“Itu yang jebol pak lurah Ngastemi dan bukan dari perumahan,” kata Erwin saat menjelaskan via telepon anak buahnya didengarkan oleh pewarta88.com juga media lain di cafe milik Perumahan Bumi Mojopahit Asri. Senin (5/8/2024).

Ia juga menegaskan, dalam penjebolan tanggul pada saat itu di kelola oleh kepala Desa Ngastemi.

“Yang ngelola itu pak Lurah Ngastemi, Sampean tanya ke pak lurah Ngastemi saja soalnya yang tau pak Lurah. Dan itu yang dijebol bukan lahan perumaha dan yang mlengseng itu malah orang perumahan dan sampean tanya ke pak Lurah Ngastemi dan Polo Punggul,” pungkas Erwin penanggung jawab Perumahan Bumi Mojopahit Asri tersebut.

Terpisah, pewarta88.com dengan media lain melakukan konfirmasi lanjutan kepada Pemerintahan Desa Ngastemi, Polo Dedik menjelaskan tidak tahu menahu persoalan yang di pertanyakan awak media, ia akan konfirmasi kepada kepala Desa.(mif/tim)